MATARAM, TUPA NEWS.- 15 orang guru asal Kota Bima, termaksud Erdin, S. Pd selaku guru SDN 5 Rabangodu Utara Kota Bima mendapat undangan dari Balai Guru dan Tenaga Kependidkan (BGTK) Nusa Tenggara Barat pada 20 Juni 2025 yang lalu untuk mengikuti Pelatihan Fasilitator Pembelajaran Mendalam.
Pada Undangan ini tercantum kegiatan dilaksanakan Daring untuk pembahasan teknis kegiatan, dan Luring selama 6 hari yakni mulai 22 Juni – 27 Juni 2025. Peserta yang mendapat undangan merupakan hasil seleksi ketat yang dilakukan oleh BGTK dengan jumlah pendaftar sebanyak dua ribuan peserta. Adapun yang terpilih sebanyak 93 Peserta untuk Fasiliator Pembelajaran Mendalam se-Provinsi NTB. Untuk kota Bima pesertanya terdiri dari 15 guru dari jenjang TK, SD, SMP dan SMA/SMK dan 4 guru dari jenjang TK,SD, SMP, dan SMA.
Erdin, S.Pd yang diwawancarai media ini via WhatsApp Kamis (26/06/2025) mengatakan bahwa ia merasa kaget bahwa bisa terpilih untuk menjadi Calon Fasilitator Pembelajaran Mendalam yang dilatih oleh BGTK – NTB ini. Ia pun mengatakan bahwa apa yang diperolehnya dari pelatihan diluar dari pelatihan ini ternyata agak jauh dari konsep yang ingin diterapkan tentang Pembelajaran Mendalam serta kurang terstruktur karena hanya dibahas secara garis besar saja. Yang dibahas pada kegiatan diluar itu tidak seluruhnya salah, hanya saja banyak miskonsepsi yang terjadi dan bahkan bisa memicu munculnya multitafsir dari para guru yang mengikuti kegiatan.
Erdin menambahkan bahwa Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima dalam hal ini, harus menunggu fasilitasi yang dilakukan calon fasilitator ini melalui kegiatan resmi tentang Pembelajaran Mendalam, supaya terarah dan runut dalam memahami konsep pembelajaran mendalam yang dilakukan melalaui Learning Management Sistem (LMS). (TN - 01)
COMMENTS