 |
| Walikota H.Muhammad Lutfi Dan Wakil Walikota Feri Sofiyan beserta istrianya. |
Kota Bima, Tupa News. - Luar biasa perjuangan yang dilakukan Pemerintahan Kota (Pemkot) Bima di bawah kendali Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE dan Wakil Walikota Bima, Feri Sofiyan, SH dengan melakukan penjagaan ekstra ketat di seluruh perbatasan keluar masuk Kota Bima, mulai dari pemeriksaan suhu badan hingga penertiban penggunaan masker bila keluar rumah, serta Pembatasan Sosial Berbasis Kelurahan (PSPK) maupun Berbasis lingkungan.
Kini kabar gembira yang dirasakan masyarakat Kota Bima sesuai dengan pengumuman Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito melalui video conferencenya di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Rabu 24 Juni 2020, yang menyatakan bahwa ada 37 Kabupaten dan Kota yang sukses mengubah statusnya dari Zona Kuning Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) menjadi Zona Hijau.
Khusus Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kota Bima menjadi satu-satunya Kota yang sukses menjadi Zona Hijau Covid-19 dan berisiko rendah terkait penularan covid-19. Dengan demikian Kota Bima dinyatakan dapat membuka kembali sektor perekonomian.
Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE mengungkapkan rasa haru dan bahagianya, dimana Kota Bima berada pada zona hijau, aman dan terbebas dari penyebaran wabah Covid-19.
Kini kabar gembira yang dirasakan masyarakat Kota Bima sesuai dengan pengumuman Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito melalui video conferencenya di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Rabu 24 Juni 2020, yang menyatakan bahwa ada 37 Kabupaten dan Kota yang sukses mengubah statusnya dari Zona Kuning Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) menjadi Zona Hijau.
Khusus Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kota Bima menjadi satu-satunya Kota yang sukses menjadi Zona Hijau Covid-19 dan berisiko rendah terkait penularan covid-19. Dengan demikian Kota Bima dinyatakan dapat membuka kembali sektor perekonomian.
Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE mengungkapkan rasa haru dan bahagianya, dimana Kota Bima berada pada zona hijau, aman dan terbebas dari penyebaran wabah Covid-19.
Dirinya menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih tak terhingga kepada semua pihak terutama seluruh elemen masyarakat Kota Bima mulai dari anggota Forkominda Kota Bima, Pimpinan DPRD beserta jajarannya, TNI/Polri, seluruh ASN Kota Bima mulai dari Tim Gugus Tugas Kota hingga Camat/Lurah, RT/RW, para relawan, BUMN/BUMD, organisasi kemasyarakatan, tokoh agama/tokoh masyarakat, serta seluruh masyarakat Kota Bima yang telah berpartisipasi, mendukung dan membantu Pemkot Bima dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di Kota Bima.
"Ini adalah keberhasilan kita semua, seluruh masyarakat Kota Bima sehingga kita bisa menekan angka penyebaran Covid -19 di Kota Bima dan berhasil menjadi Zona Hijau", ungkap Walikota HM. Lutfi.
Dus, tidak lupa pula apresiasi yang sangat tinggi bagi seluruh tenaga medis yang tanpa mengenal lelah memberikan pelayanan yang baik dan prima didalam pencegahan dan penyebaran Covid - 19 di masyarakat maupun pelayanan kesehatan kepada pasien Covid-19 di lokasi isolasi maupun Rumah Sakit.
"Ini adalah keberhasilan kita semua, seluruh masyarakat Kota Bima sehingga kita bisa menekan angka penyebaran Covid -19 di Kota Bima dan berhasil menjadi Zona Hijau", ungkap Walikota HM. Lutfi.
Dus, tidak lupa pula apresiasi yang sangat tinggi bagi seluruh tenaga medis yang tanpa mengenal lelah memberikan pelayanan yang baik dan prima didalam pencegahan dan penyebaran Covid - 19 di masyarakat maupun pelayanan kesehatan kepada pasien Covid-19 di lokasi isolasi maupun Rumah Sakit.
Meskipun Kota Bima saat ini berada di Zona Hijau, Walikota Bima tetap mengharapkan bahwa apa yang telah dicapai ini jangan sampai membuat lengah. Sebaliknya, masyarakat harha tetap waspada dalam menjalankan aktivitas hariannya dengan tetap mematuhi dan mengacu pada protokoler kesehatan Covid-19, ujar HM. Lutfi.
"Alhamdulillah, kami berharap dan berdoa kepada Allah SWT agar Kota Bima terus berada pada Zona Hijau atau zona aman. Harapan dan doa yang sama juga ditujukan kepada masyarakat untuk tetap menjaga diri dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dalam rangka menuju kehidupan New Normal di Kota Bima dimana selalu menggunakan masker dan menjaga social distancing dan physical distancing," ungkapnya.
Menurutnya juga, selama ini tidak hanya mekanisme PSBK yang telah dilaksanakan secara menyeluruh di wilayah Kota Bima, tetapi sosialisasi dan edukasi terkait Covid-19 tetap diberikan pada masyarakat, baik oleh Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Bima, maupun oleh pihak kecamatan, kelurahan, dan RT/RW.
"Sejauh ini kita sudah melalui semua mekanisme yang ada. Edukasi masyarakat melalui RT dan RW, pengetatan PSBK, Penempatan Westafel Portable di tempat keramaian seperti pasar dan perkantoran, disinfektan di tempat umum secara rutin, dan terus menghimbau masyarakat untuk selalu cuci tangan," bebernya. (TN. TIM)
"Alhamdulillah, kami berharap dan berdoa kepada Allah SWT agar Kota Bima terus berada pada Zona Hijau atau zona aman. Harapan dan doa yang sama juga ditujukan kepada masyarakat untuk tetap menjaga diri dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19 dalam rangka menuju kehidupan New Normal di Kota Bima dimana selalu menggunakan masker dan menjaga social distancing dan physical distancing," ungkapnya.
Menurutnya juga, selama ini tidak hanya mekanisme PSBK yang telah dilaksanakan secara menyeluruh di wilayah Kota Bima, tetapi sosialisasi dan edukasi terkait Covid-19 tetap diberikan pada masyarakat, baik oleh Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Bima, maupun oleh pihak kecamatan, kelurahan, dan RT/RW.
"Sejauh ini kita sudah melalui semua mekanisme yang ada. Edukasi masyarakat melalui RT dan RW, pengetatan PSBK, Penempatan Westafel Portable di tempat keramaian seperti pasar dan perkantoran, disinfektan di tempat umum secara rutin, dan terus menghimbau masyarakat untuk selalu cuci tangan," bebernya. (TN. TIM)
COMMENTS