KOTA BIMA, TUPA NEWS.- Komunitas Kelompok Kerja Guru (KKG) Asakota Rabu (25/06/2025) melaksanakan kegiatan Workshop Implementasi Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) kegiatan ini yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru-guru SD se - Kecamatan Asakota. Materi workshop kali ini untuk menyamakan pemahaman terkait pendekatan Deep Leaning yang menjadi salah satu program Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) RI.
Deep Learning (pembelajaran mendalam) merujuk pada pendekatan pembelajaran yang menekankan pemahaman konsep secara mendalam, penguasaan kompetensi, dan keterlibatan aktif siswa dalam proses pembelajaran, bukan sekadar menghafal atau belajar di permukaan. Deep learning juga berfokus pada pengembangan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan kemampuan untuk mengaplikasikan pengetahuan dalam konteks kehidupan nyata.
Lebih detailnya, deep learning dalam pendidikan memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
Pemahaman Mendalam:
Siswa tidak hanya menghafal informasi, tetapi juga memahami konsep-konsep dasar dan mampu mengaitkannya dengan pengetahuan yang sudah dimiliki, sehingga materi pembelajaran menjadi lebih bermakna.
Penguasaan Kompetensi:
Deep learning menekankan pada pengembangan kompetensi siswa, bukan hanya penguasaan materi secara teoritis, tetapi juga kemampuan untuk mengaplikasikan pengetahuan dalam situasi nyata.
Keterlibatan Aktif:
Siswa terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran, bukan hanya sebagai penerima informasi, tetapi juga sebagai pelaku yang aktif dalam mencari, mengeksplorasi, dan membangun pemahaman.
Berpikir Kritis dan Pemecahan Masalah:
Deep learning mendorong siswa untuk berpikir kritis, menganalisis informasi, dan memecahkan masalah dengan pendekatan analitis yang mendalam.
Konteks Pembelajaran:
Deep learning menekankan pada pentingnya pembelajaran yang kontekstual, yaitu menghubungkan materi pembelajaran dengan pengalaman nyata dan kehidupan sehari-hari siswa.
Pada saat pembukaan Ketua KKG Asakota Endang Mariniwati, S. Pd menyampaikan bahwa KKG Asakota sudah membuat program kegiatan rutin setiap bulan dengan memilih materi yang terbaru dan materi workshop saat ini yang sangat di butuhkan oleh guru-guru, sehingga saat tahun ajaran baru guru-guru dapat mengimplemetasikan pada pembelajaran di kelas, singkat Guru Penggerak milik SDN 1 Melayu ini, sambil menabahkan bahwa kegiatan tersebut berlangsung dengan penuh kegembiaraan.
Demikian pula disampaikan Ketua KKKS Asakota Nurfatuh, S. Pd. SD, Kepala SDN 28 Melayu ini sangat mengapresiasi kiprah KKG Asakota yang konsisten dengan melaksanakan programnya. NAmpaknya, terlihat kegiatan itu dihadiri pula oleh Kepala Sekolah dan Pengawas Pembina Asakota dan Workshop Deep Learning ini dibuka langsung oleh Koordinator Pengawas (Korwas) Pendidikan Kota Bima Abdul Salam, M. Pd. (TN - 01)
COMMENTS