BIMA - DOMPU, TUPA NEWS.- Temu Pendidik Nusantara (TPN) Ke-XII Tahun 2025 ini dilaksanakan di 50 Kota di Indonesia secara simultan, dan salah satu daerah penyelenggara adalah Kabupaten Dompu. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Guru Belajar Foundation dan didukung lebih dari 10 lembaga. TPN XII yang dibuka secara resmi oleh Bupati Dompu Bambang Firdaus, SE pada Minggu (06/07/2025) di Gedung Samakai.
Dalam sambutannya Bupati Dompu memesan agar peserta dapat mengambilkan pelajaran dari praktik baik yang disajikan oleh para pembicara (Narasumber). Sementara menurut Ketua Pelaksana Kabupaten Dompu, Ida Farida, S. Pd. Gr bahwa kegiatan ini merupakan sarana untuk berbagi praktek baik antara guru sekaligus tempat untuk saling belajar sesame guru.
Dalam kegiatan ini beberapa pembicara merupakan guru-guru yang telah mengirimkan tulisan terkait praktek baiknya di sekolah dan telah dilakukan kurasi oleh tim pusat dari Guru Belajar Foundation.
Untuk TPN XII ini 2 Guru Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kota Bima, atas nama Bambang Setiawan (SMKPP Negeri Bima), dan Wieduri Yulianti (SMKN 3 Kota Bima) terpilih menjadi pembicara pada Kelas Pemimpin dan Kelas Guru.
Bambang mengangkat tulisan berjudul “Kisah Reformasi Kenaikan Kelas”, Dimana dalam paparannya disampaikan bagaimana dilematika kenaikan kelas yang selama ini sering terjadi di sekolah dapat diatasi dengan sebuah program yang dinamakan matrikulasi. Sementara Wieduri memaparkan kajiannya berjudul “Merayakan Keberagaman, Merancang Pembelajaran Bermakna”.
Judul-judul ini diangkat dari pengalaman kedua guru ini dalam melaksanakan peran dan tugasnya sebagai guru di sekolah masing-masing. Respon peserta TPN nampak antusias dengan paparan ini, terlihat dari tanya jawab yang disampaikan ke pembicara.
Di akhir kegiatan, Wieduri merasa senang bisa berbagi pengalaman sesama guru, sakaligus membuka ruang komunikasi dan berdiskusi sesama guru. Sementara Bambang mengungkapkan bahwa keikutsertaannya ini merupakan bahagia yang tertunda, karena di tahun 2024 lalu juga mendaftarkan diri sebagai pembicara, namun waktu pelaksanaanya bersamaan dengan agenda lainnya. (TN - 03)
.jpeg)
COMMENTS